Thursday, 13 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Saham Merosot Disaat Pekerjaan yang Suram Memicu Reli Obligasi
Thursday, 6 November 2025 22:14 WIB | MARKET UPDATE |SahamAS

 

Bukti kuat dari pasar tenaga kerja AS yang mendingin menyebar melalui Wall Street, memacu reli obligasi karena para pedagang meningkatkan taruhan mereka bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada bulan Desember. Penurunan megacaps menyeret turun saham.

Dengan kelangkaan data yang disebabkan oleh penutupan federal, investor telah beralih ke pembacaan pribadi seperti laporan Challenger, Gray & Christmas Inc. yang menunjukkan perusahaan mengumumkan PHK terbanyak untuk bulan Oktober dalam lebih dari 20 tahun. Mengikuti angka-angka tersebut, pasar uang sekarang menyiratkan peluang sekitar 60% dari penurunan suku bunga seperempat poin bulan depan.

Para pedagang juga mengawasi dengan cermat daftar pembuat kebijakan yang dijadwalkan untuk berbicara pada hari Kamis. Presiden Fed Bank of Chicago Austan Goolsbee mengatakan kepada CNBC bahwa kurangnya data inflasi selama penutupan membuatnya semakin tidak nyaman dengan pemotongan suku bunga yang berkelanjutan.

Bank sentral AS bulan lalu menurunkan suku bunga untuk pertemuan kedua berturut-turut dalam upaya untuk memperkuat pasar tenaga kerja. Namun inflasi, yang sebesar 3% pada bulan September tetap jauh di atas target Fed sebesar 2%, juga telah menimbulkan kekhawatiran di antara beberapa pejabat bahwa inflasi akan membutuhkan waktu lebih lama untuk turun daripada yang mereka kira.

S&P 500 turun menjadi sekitar 6.750. Nasdaq 100 turun 1,2%. Nvidia Corp. memimpin kerugian dalam megacaps. Qualcomm Inc. menjadi pembuat chip terbaru yang memberikan perkiraan optimis dan masih membuat investor kecewa.

Imbal hasil pada obligasi Treasury 10-tahun turun tujuh basis poin menjadi 4,09%. Pengukur dolar turun 0,1%. (Arl)

Sumber: Bloomberg

RELATED NEWS
Euforia Dow 48.000 Menular ke Pasar Asia...
Thursday, 13 November 2025 07:45 WIB

Pasar Asia-Pasifik sebagian besar menguat pada hari Kamis(13/11), menyusul perdagangan yang beragam di Wall Street karena investor terus memantau pemerintahan AS, yang tampaknya siap untuk dibuka kemb...

Wall Street Menguat, Dow Jones Catat Rekor Baru...
Thursday, 13 November 2025 04:20 WIB

Saham AS menguat dengan Dow melonjak 410 poin ke rekor tertinggi baru, sementara S&P 500 dan Nasdaq mencatatkan kenaikan moderat, seiring meningkatnya keyakinan bahwa penutupan pemerintah yang ber...

Saham AS Menguat, Dow Meraih Rekor Tertinggi...
Wednesday, 12 November 2025 21:47 WIB

  Saham AS menguat pada hari Rabu, dengan S&P 500 dan Nasdaq masing-masing naik 0,2%, sementara Dow Jones menguat 250 poin, mencapai rekor tertinggi baru. Sentimen menguat oleh optimisme ba...

Saham Eropa Capai Rekor Tertinggi...
Wednesday, 12 November 2025 16:30 WIB

Saham Eropa menguat pada hari Rabu, dengan STOXX 50 naik 0,6% dan STOXX 600 naik 0,4%, melanjutkan penguatan dari dua sesi sebelumnya dan mencapai rekor tertinggi baru. Sentimen investor tetap didukun...

SoftBank Lepas Nvidia, Asia Campur Arah...
Wednesday, 12 November 2025 08:09 WIB

Pasar Asia bergerak bervariasi pada Rabu. Jepang melemah tipis, sementara Australia dan beberapa indeks lain menguat. Nikkei 225 turun 0,26% tetapi Topix naik 0,35%. Di Korea Selatan, Kospi cenderung ...

LATEST NEWS
Saham Jepang Terbang, Yen Melemah Jadi Katalisnya

Saham-saham Jepang melanjutkan kenaikan pada hari Rabu (13/11), didorong oleh berakhirnya penutupan pemerintah AS yang meningkatkan selera risiko di kalangan investor. Selain itu, pelemahan yen mengarah pada ekspektasi kenaikan suku bunga oleh Bank...

Emas Tetap Koko, Waktunya Sell or Buyy?

Emas tetap kuat, didorong oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve dan ketidakpastian ekonomi AS. Meskipun pemerintah AS sudah dibuka kembali, investor tetap mencari perlindungan di emas karena kekosongan data ekonomi dan...

Perak Menguat, Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?

Perak (XAG/USD) diperkirakan akan mengkonsolidasikan kenaikan kuat yang tercatat dalam beberapa hari terakhir, bergerak dalam kisaran harga yang lebih sempit selama sesi Asia pada hari Kamis(13/11). Logam mulia ini saat ini diperdagangkan sedikit...

POPULAR NEWS
Peluang The Fed Potong Suku Bunga Desember,Capai 70%
Tuesday, 11 November 2025 16:12 WIB

Optimisme pasar keuangan global meningkat setelah data terbaru menunjukkan peluang kuat bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga...

Investor Asia Optimis, Shutdown AS Hampir Usai
Tuesday, 11 November 2025 07:44 WIB

Saham Asia menguat untuk hari kedua berturut-turut karena kemajuan dalam upaya mengakhiri penutupan pemerintah AS yang telah berlangsung lama...

The Fed Semakin Terpecah Belah Terkait Pemangkasan Suku Bunga Desember
Wednesday, 12 November 2025 16:24 WIB

Para pejabat Federal Reserve semakin terpecah belah mengenai apakah akan memangkas suku bunga pada bulan Desember, lapor Nick Timiraos dari Wall...

DPR AS Kembali Voting untuk Putuskan Akhir Shutdown
Tuesday, 11 November 2025 23:49 WIB

Para anggota DPR kembali ke Washington pada hari Selasa(11/11), setelah reses selama 53 hari, menghadapi kepadatan di bandara-bandara yang ramai di...